Asian Para Games 2018, Logo dan Maskot Baru yang Penuh Makna

Tahun 2018 Indonesia tidak hanya menjadi tuan rumah Asian Games, Tapi kita juga dipercaya menjadi penyelenggara Asian Para Games 2018. Pesta olahraga tingkat Asia untuk para atlit difabel ini secara rutin diselenggarakan 4 tahun sekali, dan ini gelaran ke-3 setelah 4 tahun sebelumnya diselenggarakan di Incheon, Korea Selatan.

Satu hal yang menarik menurut saya dalam setiap gelaran event adalah logo dan maskot. Sebuah logo dan maskot event harus punya makna yang dalam dan menjadi nyawa bagi semua yang terlibat didalamnya.

Atlit Renang di ASEAN PARA GAMES Malaysia
sumber foto : http://solo.tribunnews.com

Naahh nggak berapa lagi, dalam hitungan hari, pembukaan Asian Para Game akan di helat. tepatnya di 6 Oktober 2018 di Jakarta. Semua infrastruktur yang di bangun saat Asian Games 2018, semuanya sudah dipersiapkan untuk menggelar event ini. 

Nah, sebelum saya berbicara mengenai fakta Asian Para Games 2018 Jakarta, saya mau mengulas tentang logo dan maskotnya dulu.
Jujur saya langsung tertarik saat pertama kali melihat maskotnya. Dan makin penasaran saat melihat logo Asian Para Games 2018.

Lohh, memangnya beda ya antara logo dan maskot?. Jelas beda lahh Bross.

Menurut situs kbbi.web.id logo adalah huruf atau lambang yang mengandung makna, terdiri atas satu kata atau lebih sebagai lambang atau nama perusahaan dan sebagainya.

Sedangkan Maskot adalah, orang, binatang, atau benda yang diperlakukan oleh suatu kelompok sebagai lambang pembawa keberuntungan atau keselamatan.

Pusing gak..? Sama saya juga pusing.

Mudahnya adalah logo itu penggambaran visual secara sederhana dari sebuah organisasi atau event. Dan maskot merupakan bentuk atau benda, bisa jadi hewan atau apapun yang bisa dijadikan penyemangat dan dianggap sebagai pembawa keberuntungan dan menyebarkan spirit event tersebut.

Official Logo ASIAN PARA GAMES 2018

Logo Asian Para Games 2018

Logo Asian Para Games 2018 membuat saya penasaran. Saya hanya bisa menebak, visual berwarna biru yang berada ditengah logo adalah siluet seorang atlit difabel yang sedang bergerak atau berkompetisi.

Siluet ini yang bisa saya terka, saat pertama kali melihat logo APG 2018

Setelah mendapat referensi dari website ina2018apg.id ternyata tebakan saya tidak meleset jauh. Dan saya pun jadi dapat informasi tambahan mengenai makna logo tersebut.

Bidang geometris yang membentuk lingkaran dibagian paling luar logo dan berwarna-warni, menggambarkan stadion utama Gelora Bung Karno kalau dilihat dari atas. Stadion kebanggaan rakyat Indonesia ini menjadi venue utama penyelenggaraan Asian Para Games 2018.

Lingkaran yang menvisualkan GBK tampak atas

Lalu kalau kita perhatikan, ada 3 visual warna yang mengelilingi siluet atlit difabel ditengah logo Asian Para Games. Kalau dilihat secara seksama, bentuk 3 objek berwarna jingga, merah gelap dan biru muda menggambarkan tiga orang yang sedang merentangkan dan berpegangan tangan mengelilingi sang atlit yang dilihat dari atas.

Kalau bisa diartikan lebih dalam, kita semua harus bersatu dan bersama mendukung para penyandang disabilitas dimanapun agar mereka bisa hidup lebih baik.

Sementara 3 warna, jingga, merah dan biru menurut saya mewakili ras yang ada di asia. Jingga itu mewakili warna kulit dari barisan asia timur semacamnya korea, tiongkok dan jepang. Warna merah merepresentasikan kawasan asia tenggara termasuk Indonesia.

Sementara warna biru mewakili negara di kawasan asia tengah, yang berdekatan dengan eropa timur. Negara pecahan Uni Soviet seperti Uzbekistan, Kazahktan dan lainya yang masuk dikawasan asia tengah.

Tiga siluet orang yang sepintas seperti sedang bergandeng tangan membentuk lingkaran

Maskot Asian Para Games 2018

Kalau kita melihat langsung maskot Asian Para Games 2018, kita pasti sudah bisa menebak hewan apakah yang dijadikan maskot event ini.

Yesss benar sekali, ini adalah Elang Bondol. Spesies yang mempunyai nama latin Haliastur Indus ini banyak ditemui didaerah kepulauan seribu Jakarta dan beberapa tempat di Indonesia. Bahkan DKI Jakarta menjadikan elang bondol sebagai maskot mereka.

Jadi tidak heran kalau Asian Para Games 2018 ini menjadikan elang bondol sebagai maskotnya. 

Maskot Asian Para Games tidak kalah bermakna, di pundak sang maskot bernama Momo (akronim motivation and mobility) menggantung sarung dengan corak betawi. Dan di bagian pinggang ada pula ikat pinggang khas jawara betawi berwarna hijau.

Yang hampir luput dari pengamatan saya adalah, Momo si elang bondol ini ternyata juga penyandang disabilitas. Terlihat dari kaki kirinya yang menggunakan kaki buatan berwarna hitam. Woowww,.. sumpah keren banget nih maskot.

Ini dia Elang Bondol bernama MOMO, Maskot APG 2018

Download Logo Official APG 2018

Asian Para Games 2018 Jakarta

Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang diberikan kepercayaan untuk menyelenggarakan Asian Para Games ditahun 2018. Event ini akan berlangsung setelah gelaran Asian Games pada bulan Agustus selesai di selenggarakan. Atau tepatnya pada tanggal 6-13 Oktober 2018.

Akan hadir 3000 atlit dan official dari 43 negara di Asia yang akan memperebutkan 582 medali emas dari 18 cabang olahraga yang dipertandingkan.

Atlit Indonesia diharapkan bisa berbuat banyak, terlebih di Asean Para Games Malaysia (tingkat asia tenggara)  kita berhasil menjadi juara umum.

Dengan slogan "The Inspiring Spirit and Energy of Asia", Asian Para Games 2018 diharapkan bisa mempromosikan kesetaraan dalam kehidupan bermasyarakat bagi para pemyandang difabel. Dan menjadikan aksi para atlit penyandang disabilitas sebagai sumber inspirasi dan motivasi.

18 Cabang olahraga, 582 medali diperebutkan di APG 2018 Jakarta